humas@polmathik.ac.id +6281234567890

Politeknik Madyathika Benchmarking ke UGM: Meniti Jalan Menuju Kampus Berbasis Start-Up dan Inovasi Bisnis

Tanggal Publish : Kamis, 7 Agustus 2025
Kategori : Berita

Dalam upaya memperkuat ekosistem kewirausahaan di lingkungan pendidikan vokasi, Politeknik Madyathika melaksanakan kegiatan benchmarking ke Universitas Gadjah Mada (UGM) pada 1 Agustus 2025. Kegiatan ini merupakan langkah strategis dalam merancang ekosistem kampus berbasis start-up dan inovasi bisnis yang berkelanjutan.
Rombongan Politeknik Madyathika disambut langsung oleh Ibu Diana Kristanti dan Bapak Denny Wijayanto, yang saat ini menjabat sebagai Head of Program Start-Up di Direktorat Pengembangan Usaha UGM. Unit ini memiliki mandat utama dalam membina dan mengakselerasi unit usaha berbasis teknologi, serta mendorong kolaborasi antara akademisi dan dunia industri.
Denny Wijayanto dikenal sebagai figur penting dalam lanskap start-up nasional. Dengan pengalaman lebih dari satu dekade, beliau telah mendampingi lebih dari 8.000 calon pengusaha, menginkubasi lebih dari 850 pendiri start-up, dan turut membidani lahirnya lebih dari 250 usaha rintisan di berbagai sektor. Keahliannya dalam mengidentifikasi potensi serta permasalahan mendasar pada tahap awal pengembangan usaha menjadikannya katalisator penting dalam pertumbuhan kewirausahaan muda di Indonesia.

Ekosistem start-up UGM sendiri telah berkembang sejak tahun 2014, mengintegrasikan pembinaan, inkubasi, fasilitasi pendanaan, serta jejaring industri. Model ini tidak hanya menyasar usaha tahap awal, tetapi juga mendorong pengembangan bisnis berteknologi yang mampu bersaing di tingkat nasional maupun global.
Direktur Politeknik Madyathika, Bapak Taufik Dwi Laksono, S.T., M.T., mengungkapkan apresiasinya atas kolaborasi dan keterbukaan pihak UGM dalam berbagi praktik terbaik.
“UGM merupakan role model pengembangan kewirausahaan berbasis teknologi di lingkungan pendidikan tinggi. Dari kunjungan ini, kami belajar bahwa dukungan institusional menjadi kunci dalam membangun start-up yang tidak hanya inovatif, tetapi juga berdaya saing dan berdampak,” ungkapnya.
Benchmarking ini menegaskan komitmen Politeknik Madyathika untuk terus bertransformasi sebagai institusi yang adaptif terhadap tantangan zaman. Lebih dari sekadar mencetak lulusan siap kerja, Politeknik Madyathika ingin membentuk generasi yang mampu menciptakan lapangan kerja melalui inovasi dan semangat kewirausahaan.